Kaos Murah – Pada postingan sebelumnya kami telah menguraikan mengenai dua jenis tinta sablon, yang pertama tinta sablon berbasis air (waterbase), selengkapnya dapat dibaca disini, dan tinta sablon dengan special efek, selengkapnya dapat dibaca di link berikut ini. Pada kesempatan kali ini, kami igin meneruskan bahasan sebelumnya mengenai tinta sablon. Selain kedua tinta sablon yang kami paparkan pada artikel sebelumnya, tinta sablon juga ada yang berbasis minyak (solventbase). Beberapa tinta sablon berbasis minyak dan karakternya:

Tinta Polymate: Tinta jenis ini cenderung bersifat cepat mongering, shingga dalam penggunaannya memerlukan campuran sebagai pengencer (solvent) dan sekaligus pembersihnya. Campuran yang biasa dipakai adalah M4. Cara penggunaan tinta sablon jenis ini adalah dengan mencampur tinta dengan M4 lalu aduk secara merata. Setelah itu, diamkan campuran tersebut sekitar satu malam/ atau sampai campuran tersebut mengental  bisa digunakan untuk proses sablon. Tinta jenis ini sering dipakai untuk menyablon plastic PP, PE, HDPE.

Tinta Polytuff: Jenis tinta ini mirip dengan tinta sablon Polymate, yang membedakan hanya pada pengencer dan pembersihnya. Kalau polymate memakai M4, tinta Polytuff menggunakan therfin.

Tinta PVC: Jenis tinta sablon ini sering digunakan di atas bahan/media kertas, mika, pvc, acrilyc, kulit sintetis, kayu, dll. Polanya sama dengan tinta sebelumnya, membutuhkan pengencer dan pembersih. Pengencer dan pembersih untuk tinta PVC adalah M 3.

Tinta Nylon: Jenis pengencer dan pembersih untuk tinta jenis ini adalah M3. Tinta sablon Nylon sangat baik digunakan untuk menyablon bahan nylon dan polyester.

Beberapa jenis tinta sablon yang kami uraikan mulai dari tinta sablon berbasis air, efek special, maupun berbasis minyak tidaklah bisa dikatakan lengkap. Apa yang kami paparkan disini adalah beberapa dari jenis tinta tersebut. Harapan kami, pembaca mampu memilih tinta sablon yang cocok untuk kebutuhan sablonnya. Semoga bermanfaat.