Blog

Mengenal Jenis-Jenis Teknik Sabon

Kaos Murah – Halo, jumpa lagi dengan kami setelah beberapa waktu tidak sempat update karena kesibukan. Karena memang orang sibuk jadi ya sibuk he,,he,,,. Pada beberapa waktu yang lalu (entah kapan, kayaknya sudah lama sampai lupa :D). Kalau dilihat di tanggal terahir posting mengenai sablon sih tanggal 27 Januari 2015 kami telah membahas mengenai gambaran umum sablon kaos murah sampai ke jenis-jenis tinta sablonnya (selengkapnya bisa dibaca di sini), kali ini kami aka sedikit mengulas mengenai jenis-jenis sablon. Jadi,,,,, intinya lupa atau inget sih? Inget saja deh hehehe.

Secara garis besar, mungkin garisnya sebesar paralon, atau bisa sebesar tiang listik, yang jelas tidak sebesar titttttttt (disensor gan :D) kita. Sebesar apa pun yang jelas intinya seperti ini, teknik sablon terbagi menjadi beberapa jenis. Hal tersebut terjadi karena perkembangan teknologi yang super cepat saat ini.

Pada proses awalnya, teknik sablon itu hanya dilakukan secara manual, dengan menggunakan screen. Apa itu screen dapat kita baca di sini. Pada teknis sablon manua ini semuanya dilakukan dengan cara manual. Ya jelaslah namanya juga manual, masak pake otomatis :D. Proses sablon manual umumnya dibagi menjadi tiga proses utama, yaitu proses pembuatan film, proses pengafdrukan, dan yang terahir proses sablon.  Bagaimana prinsip ketiga proses itu, akan kami paparkan di episode-episode berikutanya. Kayak sinetron saja ada episodenya haha.

Seiring dengan berkembangnya waktu, orang pun mengembangkan teknis sablon lebih jauh lagi. Mungkin, ini baru mungin ho ya, pakai sablon manual kurang begitu efetik secara waktu dan penggunaan bahan, maka lahirlah sablon digital. Pada sablon digital, proses penyablonannya dilakukan dengan menggunakan system teknologi transfer (kayak mesin ATM kali ya :D) panas untuk mencetak desain gambar pada sebuah media. Prinsip kerjanya desain gambar diprint ke selembar kertas transfer lalu desain gambar tersebut dipindahkan dari kertas transfer ke media yang  ingin digunakan dengan cara pemanasan.

Tidak puas dengan teknik sablon digital, orang menciptakan teknologi baru lagi, yaitu teknik sablon DTG. Apa itu DTG? DTG kepanjangan jari Direct to Garment, maksudnaya adalah teknik sablon dengan prinsip memindahkan desain gambar secara langsung ke permukaan media dengan menggunakan mesin print. Bahasa sederhanya, proses DTG prinsipnya sama dengan prinsip kerja mesin print kertas yang sering kita gunakan di kantor, yang membedakan adalah jenis printnya, jenis tintanya, dan medianya.

Munculnya kedua teknik sablon yang penuh dengan moderenisasi rupanya tidak lantas penggunaan sablon manual ditinggalkan. Sabon manual tetap digemari karena kelebihannya. Apa saja kelebihan dan kekurangan ketiga teknik sabon di atas, akan kami uraikan pada postingan berikutnya.

(Visited 66 times, 1 visits today)

This Post Has 0 Comments

Leave A Reply






+ 6 = 11

wa